Data fundamental ekonomi sebuah negara merupakan katalis penggerak mata uangnya terutama jika berkaitan dengan data makro seperti data pengangguran, suku bunga, inflasi, data retail dan sebagainya. Untuk kamu yang baru belajar trading forex saya sarankan tidak hanya belajar analisa teknikal tapi juga fundamental. Kenapa? Hal ini dikarenakan penggerak chart secara signifikan itu dari data fundamental makro.
Bagaimana trading menggunakan data fundamental?
1. Pedoman kita hanya di index USD sebagai base currency, artinya kita hanya trading pair USD.
2. Tarik fibo di 3 candle monthly kemarin di index USD. Jika trend up maka tarik fibo dari low ke high begitu pun sebaliknya.
Pada setiap bulan (closed price), kita wajib melakukan analisa pergerakkan harga dengan melakukan perbandingan pergeseran harga per 3 bulan, contoh: Oct-Dec dibandingkan dengan Nov-Jan
kita evaluasi selisih nya dimana selisih nya di cek dengan deret angka fibo dengan acuan 0.5 sebagai referensi misalkan harga bergerak dari LOW fibo (trend naik) jika hasil selisih angkanya dibawah 0.5 kemungkinan besar harga akan koreksi turun ke fibo terdekat bawah. Jika diatas 0.5 maka trend naik masih akan lanjut menuju ke fibo terdekat atas.
3. Perhatikan level fibo di tf monthly sebagai SnR dan jangan lupa juga menggambar garis SnD untuk swing di tf H1 - H4.
4. Jika disimpulkan 3 bulan terakhir market sedang trend kita bisa lacak data historis newsnya kenapa bisa trend.
5. Plan trading dilakukan setiap akhir pekan dengan cara mengumpulkan news high impact yang akan terjadi.
6. Memprediksi hasil news bisa dilakukan dengan merata-ratakan historis hasil news high impact pekan sebelumnya dengan cara membanding hasil news high impact positif vs negatif.
Skip to content
Blog pribadi berisi panduan investasi Bitcoin, Ethereum dan DeFi (Decentralized Finance). Seluruh konten pada blog ini hanya sebagai bahan edukasi dan tidak untuk dijadikan sebagai pertimbangan mengambil keputusan finansial apapun.